Apa itu gelombang bunyi ? Apa sifat - sifat gelombang bunyi ? Apa saja sumber - sumber bunyi ? Besaran - besaran apa yang dipelajari dalam gelombang bunyi ?
GELOMBANG BUNYI
Bunyi merupakan gelombang yang dihasilkan dari suatu benda yang bergetar.
KARAKTERISTIK GELOMBANG BUNYI
· Gelombang bunyi merambat sebagai gelombang
longitudinal yang memerlukan medium pada perambatannya.
· Gelombang bunyi yang berfrekuensi di bawah 20
Hz disebut infrasonik dan yang berfrekuensi diatas 20 kHz disebut ultrasonik.
·
Telinga
Manusia peka untuk bunyi yang berfrekuensi pada rentang 20 Hz - 20 kHz, dan
intensitas bunyi haruslah lebih besar dari suatu nilai ambang (Io = 10-12 w/m2).
SUMBER
GELOMBANG BUNYI
1. DAWAI
Dawai atau tali merupakan salah satu sumber bunyi.
Dawai yang digetarkan akan membentuk gelombang stasioner dan menghasilkan bunyi
yang merambat ke segala arah. Nada yang dihasilkan dari dawai berbeda - beda
sesuai panjang gelombang yang dihasilkan. Pola nada yang dihasilkan adalah Nada
Dasar, Nada atas pertama, Nada atas kedua, dst. Berikut gambaran pola nada yang
terbentuk.
Dari gambar di atas dapat diketahui
bahwa pola resonansi bunyi pada dawai memiliki perbedaan sebesar
1/2 λ. Pada nada dasar, λ = 2L, pada nada
atas pertama, λ = L, pada nada atas kedua, λ = 2/3 L
--- λn = 2L/(n+1) dengan n = 0,1,2,3 ....
Besar frekuensi yang dihasilkan adalah :
Dari persamaan di atas dapat disimpulkan bahwa perbandingan nada yang
dihasilkan oleh dawai adalah
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 2 : 3 : .....
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 2 : 3 : .....
INGAT !
Pada materi sebelumnya sudah dibahas tentang cepat rambat gelombang pada tali/dawai yang dirumuskan dengan :
Pada materi sebelumnya sudah dibahas tentang cepat rambat gelombang pada tali/dawai yang dirumuskan dengan :
FT : Tegangan tali/dawai (N)
μ : massa [m] per satuan panjang [L] (Kg/m)
μ : massa [m] per satuan panjang [L] (Kg/m)
2. PIPA
ORGANA TERBUKA
Pipa organa merupakan tabung pipa yang berisi udara
dengan kedua ujung terbuka. Berikut ini gambar terjadinya resonansi nada - nada
pada pipa organa terbuka.
Dari
gambar di atas dapat diketahui bahwa pola resonansi bunyi pada pipa organa
terbuka sama dengan resosansi nada pada dawai.
Perbedaan antar nada sebesar 1/2 λ. Pada nada dasar, λ = 2L, pada nada atas pertama,λ = L, pada nada atas kedua, λ = 2/3 L --- λn = 2L/(n+1) dengan n = 0,1,2,3 ....
Besar frekuensi yang dihasilkan adalah :
Dari persamaan di atas dapat disimpulkan bahwa perbandingan nada yang
dihasilkan oleh pipa organa terbuka adalah
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 2 : 3 : .....
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 2 : 3 : .....
3. PIPA ORGANA TERTUTUP
Berbeda dengan pipa organa terbuka, pada pipa organa
tertutup salah satu ujungnya tertutup. Pola nada yang dihasilkan adalah sebagai
berikut !
Dari gambar di atas dapat diketahui bahwa pola resonansi bunyi pada dawai memiliki perbedaan sebesar
1/2 λ. Pada nada dasar, λ = 4L, pada nada
atas pertama, λ = 4L/3, pada nada atas kedua, λ = 4L/5
--- λn = 4L/(2n+1) dengan n = 0,1,2,3
....
Besar frekuensi yang dihasilkan adalah :
Besar frekuensi yang dihasilkan adalah :
Dari persamaan di atas dapat
disimpulkan bahwa perbandingan nada yang dihasilkan oleh pipa organa tertutup
adalah
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 3 : 5 : .....
f0 : f1 : f2 : ... = 1 : 3 : 5 : .....
Mudah bukan untuk belajar fisika, Semangat untuk belajar dan diulang kembali ya teman teman!.
Terima kasih... Sangat bermanfaat.
BalasHapusTerima kasih... Sangat bermanfaat.
BalasHapusHmm... boleh juga
BalasHapusTrimakasih banyak.. sangat bermanfaat
BalasHapusTrimakasih banyak.. sangat bermanfaat
BalasHapusTrimakasih banyak.. sangat bermanfaat
BalasHapusTerimakasi sayang kamu sangat membantu aku dalam menyelesaikan tugas dari papi
BalasHapusIyaaa beb
BalasHapusOk
BalasHapus